CBT Online

CBT adalah singkatan dari Computer Based Test atau Tes Berbasis Komputer yang dapat diartikan tes dengan cara menggunakan komputer sebagai medianya. Saat ini, sistem CBT sudah mulai diterapkan dalam penyelenggaraan Ujian Nasional dan mba seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri. Meski begitu, beberapa siswa mungkin masih belum terlalu memahami apa itu CBT Online, sistemnya, dan kelebihan serta kekurangannya.

Ujian dengan sistem konvensional disebut juga sebagai sistem PBT atau Paper Based Test. Peserta akan mendapatkan kertas soal dan lembar jawaban. Selanjutnya, peserta akan mengisi lembar jawaban dengan menggunakan pensil. Sistem ini. adalah sistem yang paling dikenal dan sudah diterapkan sejak lama. Sedangkan sistem modern disebut juga sebagai CBT atau Computer Based Test. Berbeda dengan sistem konvensional, seluruh proses ujian dilaksanakan dengan berbasis komputer.

Salah satu kekhawatiran pelaksanaan ujian dengan sistem ini adalah koneksi internet. Karena berbasis online, kelancaran dan kecepatan internet sering menjadi batu sandungan. Khususnya bagi siswa di area yang jauh dari perkotaan.

Meski begitu, baik penyelenggara ujian maupun siswa peserta sebenarnya tidak perlu khawatir. Sistem CBT Online memiliki 3 jenis alternatif koneksi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan, antara lain:

Sistem Offline

Sistem CBT Offline dilakukan dengan menginstall program aplikasi pada server LAN. Selanjutnya, server tersebut yang akan terdistribusi atau terkoneksi ke setiap client atau peserta ujian. Jadi, peserta tidak langsung terkoneksi ke server pusat.

Sistem Semi Online

Pada sistem ini, server lokal atau server sekolah terkoneksi ke server pusat secara online. Sehingga sekola bisa menerima soal dan mengirimkan hasil jawaban ujian. Sedangkan setiap peserta mengerjakan ujian secara offline menggunakan server sekolah.

Sistem Online

Sedangkan pada sistem online, setiap peserta ujian terkoneksi langsung ke server pusat melalui server sekolah. Dalam sistem ini, semua peserta terkoneksi langsung via internet. Sehingga, kesiapan infrastruktur dan kelancaran koneksi menjadi hal yang penting.

Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan sistem CBT Online

Sebagai sebuah sistem baru, tentu saja sistem CBT Online juga menuai pro kontra. Hal ini sejalan dengan kelebihan dan kekurangan yang ada dalam sistem CBT itu sendiri, di antaranya:

Kelebihan Computer Based Test

1. Human error lebih rendah

Seluruh alur ujian pada sistem CBT dilaksanakan oleh sistem yang telah terkomputerisasi. Sehingga kesalahan perhitungan dan kesalahan lain akibat human error bisa lebih diminimalisir.

2. Lebih efisien mengisi biodata dan jawaban

Dalam sistem CBT, siswa dapat menekan tombol A-B-C-D-E pada keyboard atau mengklik tombol pilihan jawaban pada soal. Selain itu, siswa juga bisa mengubah pilihan jawaban dengan sangat mudah.

Sedangkan pada sistem PBT, siswa perlu mengarsir pilihan jawaban secara penuh. Yang tentu saja memakan waktu lebih lama dan lebih sulit untuk mengganti jawaban.

3. Lebih santai, ga takut kertas ujian sobek atau basah

Pada sistem PBT, siswa juga harus menjaga agar kertas tidak sobek, lecek, atau basah karena keringat atau hal lain. Sedangkan dalam sistem CBT, siswa tidak perlu mengkhawatirkan hal seperti itu lagi.

Kekurangan Computer Based Test

1. Mata cepat lelah

Tidak semua siswa atau peserta CBT Online terbiasa berada di depan komputer dalam waktu lama. Bagi yang tidak terbiasa, mata akan terasa lebih lelah. Apalagi jika sepanjang ujian diharuskan menatap layar monitor tanpa jeda.

2. Tidak bisa coret soal

Meskipun sistem ujian dilaksanakan dengan berbasis komputer, setiap peserta ujian tetap akan mendapatkan kertas HVS. Khususnya untuk mata pelajaran hitungan seperti Matematika.

Akan tetapi, banyak juga anak yang terbiasa mencoret langsung di lembar soal. Khususnya saat menandai bagian yang dianggap penting dari soal tersebut. Untuk peserta seperti ini, ujian berbasis komputer mungkin akan terasa kurang nyaman.